Goyangan Janda Begitu Luar BIasa

Goyangan Janda Begitu Luar BIasa - Mbak Mei yaitu salah seseorang orangtua murid di TK itu, Awal pertemuan ku dengan mbak Mei waktu saya teratur antar jemput ponaan TK, kebetulan anak nya serta keponaan ku rekan sekelas. Perkenalkan, nama ku Aldo, barusan usai kuliah di kampus negeri di Medan, pada saat menanti panggilan pekerjaan, saya ditugaskan kakak ku untuk antar jemput anak nya sekolah.

Jalinan ku dengan mbak Mei berlangsung saat intensitas bersua kami yang teratur. Gambaran ku perihal mbak Mei, kulitnya putih mulus, tinggi 165 cm, tubuhnya imut2, rambutnya sebahu dicat mawna manggis, dada nya tak terlampau besar, cuma segenggam saja rasa ku, namun sanggat bulat, memiliki bentuk sangatlah indah, pantat nya juga bulat. Perjumpaan pertama ku dengan mbak Mei saat acara memberi warna yang diselenggarakan sekolah dengan salah satu mall. Acara dikerjakan sepulang sekolah, waktu itu keponaan ku maksa supaya amel anaknya mbak Mei turut berbarengan kami, pada akhirnya keinginan mereka ku iyakan. Tetapi terlihat muka sunggkan mbak Mei.

Mbak Mei : aduh, dek. Bagaimana? Nga ngerepotin kan jika kami numpang sama adek.
Saya : ya gpp sih buk. Kan sekalian, lagian anaka2 juga kelak diperjalanan dapat main.
Mbak Mei : duh, makasi lo.
Saya : yaudah, kita pergi saat ini? Kita naik mobil saya saja ya, mobil ibuk sini saya parkirin di halaman sekolah.

Mbak Mei : oke! Segera mbak Mei menyodorkan kunci mobil nya.
Mobil honda brio hitam punya mbak Mei sangatlah enak harumnya, kuperhatikan seisi mobil, sangatlah rapi. Ada hal menarik kudapati dari isi mobil mbak Mei, di jok belakang kutemukan G-string merah maroon yang sangatlah seksi komplit dengan stempel harga. Pikir hati ku mungkin saja terjatuh dari belanjaan mbak Mei. Sesudah kuparkirkan, saya keluar serta kami pergi.
Perjalanan ke acara memberi warna memanglah tdk demikian jauh, cuma saja macet nya jalanan bikin perjalanan jadi sangatlah lama. Disela2 kemacetan itu, kuamati gerakan badan mbak Mei yang duduk percis disamping ku. Dengan stelan lejin hitam ketat dipadukan dengan kaos ketat serta cardigen, mbak Mei tampak sangatlah seksi.

Tiba2 saya terperanjat, mbak Mei membuyarkan lamunan ku.
Mbak Mei : hey, uda lampu hijau tuh. Ngelamun saja.! Sembari dia senyum. Ngelamunin apa sih?
Saya : ah, nga buk, nga ngelamunin apa2, hanya menghayati lagu diradio ini saja.
Mbak Mei : ohhh. Eh, btw nama anda siapa, kita uda selama ini perjalanan masih tetap saja belum kenalan.
Saya : nama saya Aldo buk, bila ibu?
Mbak Mei : saya Mei, panggil saja Mei atau mbak Mei. Stop panggil saya ibu, apa saya se ibu-ibu itu yah?
Saya : eh, ia deh mbak. Nga kok, mbak masi tampak muda, masi keliatan ketat lagi.
Mbak Mei : KETAT? Ketat apanya? Sembari mbak Mei mencermati tubuhya.
Duh, keceplosan nih. Ingin ngeles apa nih. Apa jujur saja?
Saya : anu mbak, itu yg ketat. Sembari saya nunjuk kesembarang tempat. Sembari mata konsentrasi kedepan.
Mbak Mei : oh, ini toh yg ketat!
Tiba2 saya ngecek posisi tanggan ku, nyatanya percis didepan dada mbak Mei. Aduh, malu besar.
Saya : sorry lo mbak, bukannya nga sopan, hanya saya sembarang nunjuk saja, nga ada kemauan nunjuk itu nya mbak.
Mbak Mei : heeehhe, gpp lagi, mbak juga senang bgt sama bentuk dada mbak, masi terus kenceng. Sembari dia tersenyum manis.
Anak2 tidak menghiraukan kami, mereka berdua repot main game di ipad ku.
Sesampainya di mall, anaka2 segera kami antar kan ke tempat anak2 yang lain ngumpul. Terlihat sudah disiapkan paket makanan mekdi untuk anak2 peserta serta anak2 yang pasti sudah dikordinir gurunya. Lantaran uda tengah hari perut juga mulai lapar. Tiba2 mbak Mei ngajak makan. Kami juga kerestoran seafod dilantai 3. Selama perjalanan mbak Mei jalannya mepet ke tubuh ku. Ku singkap tangan ku kedepan hingga pinggul kami melekat. Dalam hati mbak Mei ini tunjukkan tanda.
Selama makan kami banyak cerita, perihal kuliah ku, status LDR ku sama pacar yang masih tetap kuliah di jawa.

Saya : ayah nya amel nga pernah jemput mbak, kerja di mana?
Mbak Mei : mbak uda satu tahun menjanda, cerai lantaran banyak pertikaian. Sembari mbak Mei melepas cardingannya lantaran lumayan gerah lantaran restorannya padat serta dampak makan pedas. Serta nyatanya mbak Mei cuma gunakan pakaian yukensi. Waw!! Saat itu juga lgsg saya horni simak mbak Mei, bayangan BH hitaam mbak Mei bikin ku sangatlah terangsang. Pembicaraan kembali ku teruskan.
Saya : bermakna mbak Mei single parent dong ya satu tahun ini. Trus G-String nya buat apa mbak. Aduh, kembali saya keceplosan.
Mbak Mei : G-string? Kok? Mbak Mei bingung.
Saya : aduh mbak, tadi saya simak ada G-string di mobil mbak. Maaf mbak, saya keceplosan.
Mbak Mei : yauda lho, gpp. Ia, mbak seneng bgt pakai g-string. Terkadang siap mandi malam mbak berniat pakai, trus selfie didepan kaca. Narsis2an pakai g-string. Saat ini juga pakai g-string.
Mendengar cerita mbak Mei, burung ku hanya dapat ngaceng sekeras2 nya.
Mbak Mei : emg pacar mu nga mempunyai gituan?
Duh, petanyaan mbak Mei menjebak.
Saya : ada sih mbak, tempo hari pernah dia liatin dikit saat dia make.
Mbak Mei : dikit doang? Pelit sangat pacar anda ngasi dikit doang.
Saya : hehe, ia sih. Maka dari itu saat ini masi membayang2kan.
Mbak Mei : duh kasian, kelak jika ada saat mbak liatin deh mempunyai mbak. Mbak Mei merayu.
Saat itu juga seperti disambar petir mendengar perkataan mbak Mei. Kemudian acara usai, mbak Mei serta amel kuantar ke sekolah untuk mengambil mobil. Saat sebelum berpisah mbak Mei mintak tukeran pin. Segera ku accept.

Malamnya saat sebelum tidur, ponsel ku bunyi, pesan dari mbak Mei, sungguh terperanjat saya mbak Mei kirim photo nungging dengan gstring ungu. Berapakah detik lalu, di kirim photo pusar nya dengan tali gstring serta jembut tidak tebal. Kemudian bertubi2 mbak Mei kirim photo syurnya. Nafsu ku uda dipuncak, kupelorotkan celana ku, ku kocok burungku dengan sangatlah lembut. Desahan ku, kurekam kukirim ke mbak Mei serta waktu puncaknya peju yg meleleh di burung ku, ku photo serta kukirim sama mbak Mei.

Mbak Mei membalas dengan kirim voice note, dengan suara mendesah mbak Mei ngomong ” Aldo, besok sesudah antar sekolah, kita ngentot ya sayang, mbak uda hilang ingatan malam ini kamu bikin, pepek mbak uda denyut. Anda mesti tanggung jawab.

Besok paginya, saat sebelum pergi berniat saya mandi bersih serta harum. Kuantar keponaan ku, setelah itu segera ku buntuti mbak Mei yang telah jalan didepan. Rumah mbak Mei yang lumayan besar dengan garasi yang dapat menyimpan dua mobil segera ditutupnya rapat. Burung ku uda sangatlah kuat menahan gairah bercinta dengan mbak Mei. Turun dari mobil, mbak Mei segera hampiri ku, dipeluknya segera badan ku, tangannya segera dielus2 keseluruh badan ku. Disingkapnya kaos ku, saya yang cuma memakai boxer segera ditelanjangi nya. Diemut emutnya bibir ku hingga ke lidah. Eummmh, Aldo, sayaaaaang,, huwhhh, desah mbak Mei. Tangan ku dengan sigap buka daster nya, nyatanya mbak Mei tak menggunakan dalaman apa pun. Dada nya menggantung sangatlah indah, puting cokelat mudanya tegang menantang untuk dihisap. Ku hisap puting mbak Mei, sembari mengelinjak tangan nya main diburung ku. Di kocoknya, enak sekali terasa.

Mbak Mei : faa, masukin.. Mbak uda ingin dientoti sama Aldooo.. Cepat sayang, emuuah.
Ku angkat mbak Mei keatas kap depan mobil ku. Kulentangkan dia, bulu kemaluannya yg tidak terlampau lebat mencuat kepermukaan, ku jilati klitoris mbak Mei, kusedot hingga dia menjerit nikmat.
Mbak Mei : dooo, enak syang, terusin. Sedot sayang. Eummhhh, ahhhhh… Sayang. Sembari ditekan2 nya kepala ku di antara memeknya.
Tidak Tahan lagi, burung ku juga ku gesek2kan ke memek mbak Mei, muka mbak Mei memerah, nafasnya tersekal, tidak teratur. Hingga pada akhirnya kumasukkan kepala burung ku, kumain2kan disetengah dalam memek mbak Mei.

Mbak Mei : masukin sayang, masukin seluruhnya.. Ahgggghhh. Mbak uda ingin dientotin sama anda, mbak uda lama nga merasakan ini. Mari sayang. Mbak Mei memelas manja, sembari pinggul ku ditarik2nya agar burung ku amblas kedalam. Tetapi mbak Mei kubiarkan rasakan kegatalan ini. Hingga selanjutnya ku amblaskan seluruhnya burung ku kedalam memek nya, kuhentak hingga mbak Mei menjerit. Oucccchhhh sayang, enakkkk. Enak sayang.. Uuuuuwhh, uwwwwh sayang. Ku enjot mbak Mei tampa ampun, dengan sangatlah brutal ku entoti mbak Mei.. Suaranya terputus2, tak tahu apa yang disampaikannya, tetapi mbak Mei sangatlah menikmatinya, tangannya mendekap punggung ku, merasa kuku-kukunya dikulit ku.

Mbak Mei : lagi sayang, yg kencang sayang, buat mbak terangsang sayang, buat mbak mucrat dahsyat sayang. Ouchhh, ugghhhh. Uhhhhhh. Enak Aldoooo, anda benar2 kuat dooo. Uhhhh. Kepala burung ku merasa mendenyut, kelihatannya akan meletus.
Saya : mbak, ditembak di mana, saya ingin keluar nih, mbak…. Mmmhhhh, ahhh. Sembari ku pompa selalu memek mbak Mei.
Mbak Mei : di dalam saja sayang, kita samaaaaa, mbak juga uda tidak tahan, ingin keluarrrrr. Occccchhhh.
Tubuh mbak Mei menegang, cengkramannya makin kencang.
Mbak Mei : doooo, mbak nga kuat, kita keluarin ya sayangg ku, uuhhhhhgggg, ahhhhh.. awhhhhhh..
Saya : ia mbak. Kusemprotkan mani ku di dalam memek mbak Mei, merasa hangat. Mbak Mei terkulai lemas sinyal senang.

Kulihat jam didinding memberikan jam 10 pagi, TK pasti belum pulang. Tanpa ada bertanya segera ku angkat mbak Mei kedalam rumah.
Saya : mbak, saya ingin mbak yang di atas, saya ingin WOT.
Mbak Mei : ia sayang, kita main didepan tivi saja ya. dengan posisi burung ku yang masi menancap di memek mbak Mei, kuangat dia dengan sangatlah gampang. Kusandarkan tubuh ku disofa depan tivi. Ouh…. Mbak Mei menjerit kecil. Sayang, waktu nya mbak yang puasin anda ya. Pinggul mbak Mei mulai menggoyang kedepan kebelakang. buah dadanya yang gantung2 sangatlah menggairahkan. Ku remas buah dadanya. Goyangan mbak Mei sangatlah luar umum, yang buat horni berat itu, ekspresi mbak Mei yang memejamkan mata nya, sembari bibir bawahnya digigit-gigit kecil. Sunggu menggairahkan. Pada akhirnya sesudah 30 menit ngesex ronde ke-2, kami juga klimaks lagi. Mbak Mei menjatuhkan seluruhnya tubuhnya di atas tubuh ku. Sembari ku ciumi berwajah, kubisikkan kata2 nakal. Kemudian kami mandi berbarengan, di dalam kamar mandi juga kami lakukan blowjob.

Hingga sekarang ini, saya masi selalu terkait dengan mbak Mei. Kami teratur lakukan jalinan seks, sangatlah bebas. Serta kuakui saya tergila2 dengan memek kelas dunia mempunyai mbak Mei.